Sabtu, 07 April 2012

Orang Miskin Dilarang Sakit




"Rasa cinta berlebihan  adalah bentuk lain dari iblis "
(C.S Lewis)

Baru saja tadi sekitar jam 9 malam aku menonton sebuah berita di medan tentang seorang bayi yang meninggal karena tidak memiliki biaya cukup untuk berobat,sehingga penanganan bayi yang harus segera di tangani di UGD justru harus melalui birokrasi konkalingkong yang rumit.Nyawa manusia terancam sementara mereka masih berbicara urusan protokoler pembayaran biaya yang berbelit-belit.Apakah sedemikian berharganya uang dibandingkan nyawa seorang bayi.Yang belum tahu apa-apa,belum berdosa.Bagaimana dengan kode etik dokter yang menjunjung tinggi hak manusia untuk tetap hidup.Aku bingung,dan kehabisan kata-kata untuk mendefenisikan perasaan heran,marah,dan  bertanya-tanya yang kualami sekarang.Uang 5 juta lebih berharga daripada nyawa seorang anak manusia ?? Bagaimana mungkin ?? Apa orang kaya saja yang bisa sakit ?? sedangkan,orang miskin dilarang sakit ?? Apakah yang layak disebut manusia hanya orang kaya ?? Dan orang miskin bukanlah manusia,sehingga tidak layak untuk hidup  dan menerima pengobatan di rumah sakit ??

“saat seorang bayi yang belum berbuat dosa dan tidak tahu apa2,tiba tiba harus meninggal,ini salah siapa,apakah ini juga bisa dibilang rencana tuhan,kemana perginya,surga atau neraka ?? “


what is my fault ??

5 komentar:

  1. Banyak orang tertutup mata hatinya karena menganggap regulasi adalah yang paling penting
    atau pura-pura menganggap regulasi itu yang paling penting ??
    untuk pertanyaan itu baiklah kita merenungkan terlebih dahulu ya bang :)
    nice thought

    BalasHapus
    Balasan
    1. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

      Hapus
    2. Pada kenyataannya kebanyakan orang sangat mencintai uang.terlalu mencintai bahkan sehingga menganggap uang itu adalah tuhan.dan dikala suatu benda mati dianggap tuhan maka dia akan berubah menjadi iblis(C.S lewis).Tuhan yang sejati itu tak bisa disentuh,dan imajiner.

      iya dek,aku juga masih bingung perihal ini.Dan belum ada satupun kutemukan ayat alkitab yang bisa menjelaskan kalo seorang bayi yang baru meninggal itu perginya ke surga atau neraka.apakah ini rencana tuhan atau gmana.Dan saat kutanya ke abang PMK mereka juga belum berani dan bingung menjawab.Yah,inilah dunia dengan segala misterinya

      Hapus
  2. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

      Hapus